Melalui Harlah Ansor Kayu Kebek Tutur, KH. Marzuki Mustamar Tegaskan Dalil Amaliah NU

Dalam rangka memperingati Hari Lahir (Harlah) Pimpinan Ranting Gerakan Pemuda Ansor (PR GP Ansor) dan satkorpok Banser Kayu Kebek Kecamatan Tutur yang ke-3, digelar kegiatan tasyakuran, Minggu Pagi (11/10/2020).

Follow Channel WhatsApp NU Pasuruan untuk mendapatkan update terbaru seputar NU di Kabupaten Pasuruan.

Klik Disini dan Follow.

Tasyakuran yang bertempat di Dusun Taman Desa Kayu kebek Kecamatan Tutur, bentuk acara sebagaimana kegiatan Rijalul Ansor. Tak hanya MWC NU TUTUR, Pengurus PAC GP Ansor Tutur dan PC GP ANSOR Kabupaten Pasuruan, serta Forkompimka Kecamatan Tutur, hadir pula Ketua PW NU Jawa Timur, KH. Marzuki Mustamar.

Menurut Kusmidar, ketua PAC GP ANSOR kecamatan Tutur, acara ini merupakan bukti kekompakan antara pengurus Ranting dan PAC GP Ansor Kayu Kebek Tutur.

“Kehadiran undangan mencapai 90% dan pelaksanaannya juga mematuhi protokol kesehatan. Dengan ketika masuk mengisi daftar hadir sekaligus cek suhu badan, wajib memakai masker dan duduk pun diatur dengan jaga jarak,” ungkapnya kepada wartawan nupaauruan.or.id.

Dalam tausiahnya, KH. Marzuki Mustamar, Pengasuh Pondok Pesantren Sabiilul Rosyad Gasek Kota Malang, menegaskan berbagai dalil naqli dari berbagai amaliah Nahdlatul Ulama. Misalnya hadits tentang membaca qunut ketika sholat subuh, hadits tentang ziarah kubur, hadits tentang tahlilan, sungkem kepada para alim ulama, dan lain-lain.

“Dasar tawassul juga ada dalam hadits. Hadits Bukhori nomor 1009 tentang do’a tawasul meminta hujan dengan wasilah kepada Nabi. Hadits nomor 1010 tentang do’a tawasul kepada para wali Allah,” tegas Pria yang juga Ketua Tanfidziyah PWNU Jawa Timur tersebut.

Kontributor: BAM Yusuf

Editor: Makhfud Syawaludin