Ketua PW Ishari Jatim : Ceritakan Berdirinya Ishari NU di Indonesia
Pohjentrek, NU Pasuruan
Pengurus Cabang (PC) Ikatan Seni Hadrah Republik Indonesia (Ishari) Nahdlatul Ulama (NU) Kabupaten Pasuruan menggelar Musyawarah Cabang (Muscab) di Aula PCNU Kabupaten Pasuruan, Ahad (19/11/2023).
Ketua Wilayah (PW) Ikatan Seni Hadrah Republik Indonesia (Ishari) KH. Muhammad Nuruddin mengatakan, berbicara Ishari maka harus bicara Pasuruan karena Ishari lahir, dibesarkan dan disebarkan oleh ulama ulama Pasuruan.
“Fakta sejarah Ishari di deklarasikan di Kota Pasuruan pada tahun 1959 dan pada muktamar NU di Surakarta Ishari masuk pada binaan Syuriyah NU dan kepengurusannya di dominasi oleh Kiai Pasuruan, ” ujarnya.
Lebih lanjut dirinya mengatakan, Kiai Pasuruan yang masuk jajaran kepengurusan pusat Ishari diantaranya KH Ahmad Djufri, KH Ahmad bin Abdurohim, Kiai Ahaddun asal Pasuruan.
” Pada masa itu Ishari belum ada tambahan NU dan pada Kiai Imron Mutamkkinlah yang menambahkan nama Ishari NU pada Muktamar NU,” ujarnya.
Menurutnya anggota dan pengurus Ishari NU didominasi oleh seniman maka tidak heran jika admistrasi organisasinya tidak berjalan hal itu terbukti Musyawarah Nasional (Munas) Ishari di lakukan pada tahun 1995 di Lamongan.
“Latar belakang anggota dan pengurus Ishari adalah orang orang yang cinta kepada Rosulallah untuk membaca sholawat disuatu tempat dan berkumpul menjadi satu,” ujarnya.
Pada Muktamar NU di Lirboyo Ishari bukan masuk kepada Badan Otonom (Banom) namun, Lembaga Seni dan Budaya (lSH) kemudian dipindah ke lembaga Thoriqoh Al Muqtabarh dan pada Munas di Jombang Ishari menjadi banom NU.
“Pada Muktamar NU di Lirboyo satu satunya Munas Ishari yang tidak diakui oleh PBNU adalah Munas pertama yang dilaksananan di lamongan karena tidak memiliki SK,” ujarnya.
Oleh karena itu banggalah kalian karena Ishari NU Pasuruan bisa memberikan keberkahan kepada Jawa Timur hingga Nasional. Tak hanya itu berkat Ishari NU Pasuruan Jawa Timur berhasil mengelar Muwilab ke 2 di tahun 2012 sejak 1985.
“Berkat Muscab Ishari NU Pasuruan PW Ishari berhasil mengelar Muswil setelah 27 tahun,” ujarnya.
Menurutnya Kiai Pasuruan memiliki cara tersendiri untuk mengkader setiap generasi dan itu pasti bertentangan namun hasilnya bisa kita rasakan.
“Alhamdulillah berkat Pasuruan Ishari NU sudah menyebar luas di Indonesia,”tutupnya.
Penulis : Mokh Faisol
Eksplorasi konten lain dari PCNU Kab. Pasuruan
Mulai berlangganan untuk menerima artikel terbaru di email Anda.